Rabu, 06 Mei 2009

Hari ini aku minta izin tidak masuk kantor, sifa badannya panas sejak tadi malam. kondisi badan ku pun agak lelah. Tapi sekarang alhamdulillah sudah membaik. Mungkin kegiatannya yang terlalu padat. Mulai dari jam 5 pagi ikut mengaji ke ustad Utang, pulang sekolah SD dilanjutkan sekolah diniyah sampai jam 3 sore, kemudian selepas maghrib ikut mengaji ke ustadzah Diah sampai menjelang isya.



Ketika tadi siang, ada seorang nenek tua. Sebenarnya si Nenek sudah biasa ke rumah tapi biasanya kalau hari Sabtu dan Minggu, artinya kalau aku ada di rumah setiap jam 9 atau jam 10 pagi. Anak-anak sudah terbiasa dengan Nenek ini, mereka suka berebutan untuk memberikan apa saja alakadarnya yang ada di rumah, entah itu makanan, uang, atau beras. Tapi hari ini si Nenek menenteng keresek berisi sesuatu untuk diberikan padaku.

"nyimas oge sok masihan sagala rupi ke nene teh, nene oge hoyong masihan ka nyimas, ieu opak sampeu"

Ada perasaan haru yang menyeruak atas kata-katanya yang tulus.



Aku berpikir, hari ini Allah mentakdirkan aku tidak masuk kantor, selain karena sifa sakit, mungkin akan ada si nenek yang hendak memberikan sesuatu padaku. Sebenarnya aku sempat heran karena hari ini bukan hari sabtu atau pun minggu. Tapi begitulah Allah Maha Mengatur segalanya, sekecil apa pun kejadian ini, mudah-mudahan mengingatkan aku untuk selalu bersyukur pada Mu.

Si nenek kelihatan bahagia, dan aku pun merasa sangat bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar